Sebagai pengguna maniak Mozilla Firefox, tentunya kita sudah percaya akan keamanan, kecepatan dan kehandalan browser yang satu ini dalam menjelajahi dunia maya. Karena dengan dukungan komunitas dunia maya yang besar, sehingga Mozilla Firefox menjadi satu-satunya Browser Internet terpopuler versi 2008.
Tapi, seiring perkembangan dan update yang dilakukan Mozilla Firefox untuk memutakhirkan perangkat dari performance sampai addons-nya, terkadang menghambat progres/kinerja dari sistem operasi kita, utamanya bagi pengguna Windows. Yaitu, perlu diketahui bahwa default instalasi mozilla (firefox/thunderbird) memakan size memory usage sistem operasi yang cukup besar, sehingga pada saat firefox dijalankan bersamaan dengan program lain (yang memakan memory yang cukup besar pula), maka sudah barang tentu akan sering terjadi hang-up yang tidak diinginkan, apalagi kalau sampai End Task Program, rasanya ingin nangis kalo sampai ada kerjaan yang tidak ke-save.
Nah, artikel kali ini akan memberikan tips bagaimana meng-optimal-kan kinerja firefox tanpa menghambat kinerja sistem operasi yang kita gunakan. Artinya kita akan mengurangi beban memori sistem operasi kita, yang sebagian besar teralokasikan ke proses firefox yang sedang berjalan (running), sehingga tidak memperlambat kinerja program lainnya.
Singkatnya, ikuti langkah-langkah berikut:
Cek Extentions dan themes yang terinstall pada Firefox
1. Keluar atau tutup dulu Firefox yang sedang aktif.
2. Kemudian click Start->Run dan ketikan firefox -safe-mode lalu tekan Enter/OK.
3. Maka muncul kotak dialog “Firefox Safe Mode“.
4. Pilih opsi yang kita butuhkan untuk direset, agar konfigurasi firefox kembali semula.
5. Kemudian click “Make Changes and Restart“, agar opsi yang dipilih langsung diproses.
Cek Plug-ins atau Add-ons
Perlu diketahui, plug-ins yang ter-install di firefox memakan banyak memori sistem, sehingga memperlambat kinerja firefox itu sendiri. Untuk itu gunakan/install plug-ins yang memang diperlukan saja.
Bersihkan History Download
Setiap file/data yang di-download oleh firefox akan meninggalkan file temporary berupa history download. Membiarkan history download di firefox akan sangat menyita memori, sehingga memperlambat kinerjanya.
Cara membersihkannya, ikuti langkah berikut:
Tapi, seiring perkembangan dan update yang dilakukan Mozilla Firefox untuk memutakhirkan perangkat dari performance sampai addons-nya, terkadang menghambat progres/kinerja dari sistem operasi kita, utamanya bagi pengguna Windows. Yaitu, perlu diketahui bahwa default instalasi mozilla (firefox/thunderbird) memakan size memory usage sistem operasi yang cukup besar, sehingga pada saat firefox dijalankan bersamaan dengan program lain (yang memakan memory yang cukup besar pula), maka sudah barang tentu akan sering terjadi hang-up yang tidak diinginkan, apalagi kalau sampai End Task Program, rasanya ingin nangis kalo sampai ada kerjaan yang tidak ke-save.
Nah, artikel kali ini akan memberikan tips bagaimana meng-optimal-kan kinerja firefox tanpa menghambat kinerja sistem operasi yang kita gunakan. Artinya kita akan mengurangi beban memori sistem operasi kita, yang sebagian besar teralokasikan ke proses firefox yang sedang berjalan (running), sehingga tidak memperlambat kinerja program lainnya.
Singkatnya, ikuti langkah-langkah berikut:
Cek Extentions dan themes yang terinstall pada Firefox
1. Keluar atau tutup dulu Firefox yang sedang aktif.
2. Kemudian click Start->Run dan ketikan firefox -safe-mode lalu tekan Enter/OK.
3. Maka muncul kotak dialog “Firefox Safe Mode“.
4. Pilih opsi yang kita butuhkan untuk direset, agar konfigurasi firefox kembali semula.
5. Kemudian click “Make Changes and Restart“, agar opsi yang dipilih langsung diproses.
Cek Plug-ins atau Add-ons
Perlu diketahui, plug-ins yang ter-install di firefox memakan banyak memori sistem, sehingga memperlambat kinerja firefox itu sendiri. Untuk itu gunakan/install plug-ins yang memang diperlukan saja.
Bersihkan History Download
Setiap file/data yang di-download oleh firefox akan meninggalkan file temporary berupa history download. Membiarkan history download di firefox akan sangat menyita memori, sehingga memperlambat kinerjanya.
Cara membersihkannya, ikuti langkah berikut:
1. Buka firefox, kemudian click Tools->Options…
2. Kemudian pada tab menu Privacy unchek/hilangkan tanda chek pada opsi “Remember what I’ve downloaded“. click OK.
Restart Firefox secara berkala
Menggunakan firefox untuk waktu yang lama akan menguras memori sistem windows kita, untuk itu lakukan restart secara berkala. Namun hal ini tidak perlu dilakukan manual, karena cukup menggunakan tools/Extentions yang bernama Session Manager untuk melakukan tugas tersebut. Dengan Session Manager kita dapat menyimpan dan mengatur setiap history, session dan cookies setiap website yang kita buka. Lebih jelasnya silahkan kunjungi websitenya disini.
Ubah konfigurasi Cache Memory pada Firefox
Secara default, firefox menggunakan memori dari sistem operasi untuk menangani cache-nya, maka hal ini jelas memperlambat kinerja sistem kita, untuk itu kita akan merubah sedikit konfigurasi memori firefox agar menggunakan memory cache program. Berikut akan diuraikan langkah-langkahnya:
1. Buka firefox, kemudian ketikkan about:config pada Address bar.
2. Click tombol I’ll be careful, I promise Jika muncul pesan berikut:
3. Jika console konfigurasi firefox sudah muncul, maka ketikkan browser.cache.memory.enable pada kotak Filter: dan pastikan bahwa sintak ini bernilai TRUE (value: true).
4. Kemudian kita tambahkan satu sintak untuk menentukan besarnya jumlah cache memory yang akan digunakan untuk menjalankan firefox. Caranya: Click-kanan pada sembarang tempat, kemudian pilih New->Integer.
5. Isi dengan mengetikkan sintak browser.cache.memory.capacity, kemudian OK.
6. Kemudian kita harus mengisi nilai (value) dari sintak yang baru dibuat tadi dengan menentukan besarnya ukuran memori yang akan diberikan untuk firefox.
7. Lihat table berikut untuk mengisikan nilai pada sintak diatas, sesuai kondisi RAM di komputer:
8. PENTING: Jika kita ingin mengembalikan nilai cache memory ke konfigurasi semula/men-disable sintak browser.cache.memory.capacity ini, maka cukup isikan -1 (minus 1) pada nilai/value sintak tersebut.
Meminimalkan/menghemat penggunaan memori pada saat Firefox di Minimize
1. Masih pada console konfigurasi firefox, click-kanan disembarang tempat, kemudian pilih New->Boolean
2. Kemudian ketikkan config.trim_on_minimize dan click OK.
3. Pilih opsi True pada kotak dialog nilai boolean dari config.trim_on_minimize. kemudian click OK.
4. Terakhir kita Restart Firefox.
Atau Dengan Cara Lain Sebagai Berikut :
Restart Firefox anda
Sekarang bisa anda bedakan speednya kan hehe Sebagai catatan ada beberapa settingan tambahan lagi yang dapat diubah tapi tidak begitu penting cuma bersifat optional atau pilihan saja.
for Cable DSL
Ganti kode:
network.http.pipelining = true
network.http.proxy.pipelining = true
network.http.pipelining.maxrequests = 30
nglayout.initialpaint.delay = 0″
for ADSL Cable
Ganti kode:
network.http.max-connections : 64
network.http.max-connections-per-server : 21
network.http.max-persistent-connections-per-server : 8
network.http.pipelining : true
network.http.pipelining.maxrequests : 100
network.http.proxy.pipelining : true
nglayout.initialpaint.delay = 0
for Dial IP (Dial Up)
Ganti kode:
browser.cache.disk_cache_ssl : true
browser.xul.error_pages.enabled : true
content.interrupt.parsing : true
content.max.tokenizing.time : 3000000
content.maxtextrun : 8191
content.notify.backoffcount : 5
content.notify.interval : 750000
content.notify.ontimer : true
content.switch.threshold : 750000
network.http.max-connections : 32
network.http.max-connections-per-server : 8
network.http.max-persistent-connections-per-proxy : 8
network.http.max-persistent-connections-per-server : 4
network.http.pipelining : true
network.http.pipelining.maxrequests : 8
network.http.proxy.pipelining : true
nglayout.initialpaint.delay : 750
plugin.expose_full_path : true
signed.applets.codebase_principal_support : true
Tips di atas sudah saya uji dan alhamdulillah ada perubahan walaupun tidak terlalu banyak memori yang berkurang, setidaknya akan meringankan penggunaan memori sistem oleh firefox di komputer saya.
Semoga Bermanfaat.
2. Kemudian pada tab menu Privacy unchek/hilangkan tanda chek pada opsi “Remember what I’ve downloaded“. click OK.
Restart Firefox secara berkala
Menggunakan firefox untuk waktu yang lama akan menguras memori sistem windows kita, untuk itu lakukan restart secara berkala. Namun hal ini tidak perlu dilakukan manual, karena cukup menggunakan tools/Extentions yang bernama Session Manager untuk melakukan tugas tersebut. Dengan Session Manager kita dapat menyimpan dan mengatur setiap history, session dan cookies setiap website yang kita buka. Lebih jelasnya silahkan kunjungi websitenya disini.
Ubah konfigurasi Cache Memory pada Firefox
Secara default, firefox menggunakan memori dari sistem operasi untuk menangani cache-nya, maka hal ini jelas memperlambat kinerja sistem kita, untuk itu kita akan merubah sedikit konfigurasi memori firefox agar menggunakan memory cache program. Berikut akan diuraikan langkah-langkahnya:
1. Buka firefox, kemudian ketikkan about:config pada Address bar.
2. Click tombol I’ll be careful, I promise Jika muncul pesan berikut:
3. Jika console konfigurasi firefox sudah muncul, maka ketikkan browser.cache.memory.enable pada kotak Filter: dan pastikan bahwa sintak ini bernilai TRUE (value: true).
4. Kemudian kita tambahkan satu sintak untuk menentukan besarnya jumlah cache memory yang akan digunakan untuk menjalankan firefox. Caranya: Click-kanan pada sembarang tempat, kemudian pilih New->Integer.
5. Isi dengan mengetikkan sintak browser.cache.memory.capacity, kemudian OK.
6. Kemudian kita harus mengisi nilai (value) dari sintak yang baru dibuat tadi dengan menentukan besarnya ukuran memori yang akan diberikan untuk firefox.
7. Lihat table berikut untuk mengisikan nilai pada sintak diatas, sesuai kondisi RAM di komputer:
8. PENTING: Jika kita ingin mengembalikan nilai cache memory ke konfigurasi semula/men-disable sintak browser.cache.memory.capacity ini, maka cukup isikan -1 (minus 1) pada nilai/value sintak tersebut.
Meminimalkan/menghemat penggunaan memori pada saat Firefox di Minimize
1. Masih pada console konfigurasi firefox, click-kanan disembarang tempat, kemudian pilih New->Boolean
2. Kemudian ketikkan config.trim_on_minimize dan click OK.
3. Pilih opsi True pada kotak dialog nilai boolean dari config.trim_on_minimize. kemudian click OK.
4. Terakhir kita Restart Firefox.
Atau Dengan Cara Lain Sebagai Berikut :
Caranya:
- Untuk data berupa angka, klik kanan, new, integer
- Untuk data berupa true/false, klik kanan, new, boolean
Kemudian rubah data di bawah ini ( Untuk merubah, klik 2x dan masukan data perubahannya ) :
browser.tabs.showSingleWindowModePrefs = true
network.http.max-connections = 64
network.http.max-connections-per-server = 20
network.http.max-persistent-connections-per-proxy = 10
network.http.max-persistent-connections-per-server = 4
network.http.pipelining = true
network.http.pipelining.maxrequests = 100
network.http.proxy.pipelining = true
network.http.request.timeout = 300
nglayout.initialpaint.delay = 0
network.http.request.max-start-delay = 0
network.dns.disableIPv6 = true
browser.tabs.showSingleWindowModePrefs = true
network.http.max-connections = 64
network.http.max-connections-per-server = 20
network.http.max-persistent-connections-per-proxy = 10
network.http.max-persistent-connections-per-server = 4
network.http.pipelining = true
network.http.pipelining.maxrequests = 100
network.http.proxy.pipelining = true
network.http.request.timeout = 300
nglayout.initialpaint.delay = 0
network.http.request.max-start-delay = 0
network.dns.disableIPv6 = true
Restart Firefox anda
Sekarang bisa anda bedakan speednya kan hehe Sebagai catatan ada beberapa settingan tambahan lagi yang dapat diubah tapi tidak begitu penting cuma bersifat optional atau pilihan saja.
for Cable DSL
Ganti kode:
network.http.pipelining = true
network.http.proxy.pipelining = true
network.http.pipelining.maxrequests = 30
nglayout.initialpaint.delay = 0″
for ADSL Cable
Ganti kode:
network.http.max-connections : 64
network.http.max-connections-per-server : 21
network.http.max-persistent-connections-per-server : 8
network.http.pipelining : true
network.http.pipelining.maxrequests : 100
network.http.proxy.pipelining : true
nglayout.initialpaint.delay = 0
for Dial IP (Dial Up)
Ganti kode:
browser.cache.disk_cache_ssl : true
browser.xul.error_pages.enabled : true
content.interrupt.parsing : true
content.max.tokenizing.time : 3000000
content.maxtextrun : 8191
content.notify.backoffcount : 5
content.notify.interval : 750000
content.notify.ontimer : true
content.switch.threshold : 750000
network.http.max-connections : 32
network.http.max-connections-per-server : 8
network.http.max-persistent-connections-per-proxy : 8
network.http.max-persistent-connections-per-server : 4
network.http.pipelining : true
network.http.pipelining.maxrequests : 8
network.http.proxy.pipelining : true
nglayout.initialpaint.delay : 750
plugin.expose_full_path : true
signed.applets.codebase_principal_support : true
Tips di atas sudah saya uji dan alhamdulillah ada perubahan walaupun tidak terlalu banyak memori yang berkurang, setidaknya akan meringankan penggunaan memori sistem oleh firefox di komputer saya.
Sebelum melakukan perubahan konfigurasi cache memory pada firefox.
Setelah melakukan perubahan konfigurasi cache memory pada firefox.
Semoga Bermanfaat.
No comments:
Post a Comment